DEWASA PSIKOLOGIS DAN BIOLOGIS DALAM TRADISI KARIA SUKU MUNA PERSPEKTIF SADDUDZ DZARI’AH

Nurzayanah. NIM : 19020101005, N (2024) DEWASA PSIKOLOGIS DAN BIOLOGIS DALAM TRADISI KARIA SUKU MUNA PERSPEKTIF SADDUDZ DZARI’AH. Other thesis, IAIN Kendari.

	Text 1 COVER.pdf Download (3MB)
	Text 2 BAB I.pdf Download (3MB)
	Text 3 BAB II.pdf Download (3MB)
	Text 4 BAB III.pdf Download (3MB)
	Text 5 BAB IV.pdf Download (3MB)
	Text 6 BAB V.pdf Download (3MB)
	Text 7 DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (3MB)
	Text 8 LAMPIRAN.pdf Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK
Nurzayanah. NIM : 19020101005, Dewasa Psikologis Dan Biologis Dalam
Tradisi Karia Suku Muna Perspektif Saddudz Dzari’ah. Dibimbing oleh
Bapak Dr. Andi Yaqub M.H.I., sebagai pembimbing I dan Muh. Asrianto
Zainal SH, M. Hum, sebagai Pembimbing II.
Penelitian normatif empiris ini berfokus pada standar kedewasaan gadis
penganut tradisi karia perspektif saddudz dzari‟ah. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui apa yang dimaksud dengan tradisi karia, standar kedewasaan gadis
penganut tradisi karia pada masyarakat Muna dan bagaimana pandangan Islam
khususnya saddudz dzari‟ah terhadap standar kedewasaan tersebut. Kontribusi
penelitian ini yakni menjaga tujuan sebuah tradisi, dan menjauhkan seorang
perempuan dari kemudharatan yang dapat ditimbulkan. Penelitian ini
menggunakan pisau analisis kaidah ushul fiqih saddudz dzari‟ah dengan konsep
Imam Abu Zahrah dan ulama lainnya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa
tradisi karia merupakan proses kematangan kedewasaan gadis baik secara
biologis maupun psikologis yang dapat dianalogikan dengan masa inkubasi
sedangkan dalam Islam dikenal dengan istilah khalwat. Standar kedewasaan bagi
para penganut tradisi karia adalah dilihat dari sisi biologis dalam hal ini mereka
telah haid atau menstruasi serta sempurna dan matang secara fisiologis. Dan dari
sisi psikologis yaitu secara mental dia telah matang dalam kecerdasan emosional,
serta mampu memikul beban sebagai wanita dewasa. Perspektif saddudz dzari‟ah
pada standar kedewasaan bagi gadis penganut tradisi karia. Karena tradisi karia
dianjurkan bagi mereka yang telah dewasa baik secara biologis maupun secara
psikologis karena makna kalempaghi yakni perpindahan dari remaja ke dewasa
maka karia ditutup (saddudz) bagi mereka anak-anak bahkan bagi mereka yang
masih beranjak masa remaja, karena hal tersebut dapat menjerumus kepada
kerusakan baik bagi nilai tradisi maupun gadis tersebut.
Kata Kunci: Tradisi Karia, Dewasa Biologis dan Psikologis, Saddudz Dzari‟ah.
ABSTRACT
Nurzayanah. NIM : 19020101005, Adult Psychological and Biological in the
Karia Tradition of the Muna Tribe in the Perspective of Saddudz Dzari'ah.
Guided by Dr. Andi Yaqub M.H.I., as the first supervisor and Muh. Asrianto
Zainal SH, M. Hum, as the second supervisor.
This empirical normative research focuses on the standard of maturity of
girls adhering to the karia tradition from the perspective of saddudz dzari'ah. This
research aims to find out what is meant by the karia tradition, the standard of
maturity of girls adhering to the karia tradition in Muna society and how Islam
views, especially saddudz dzari'ah on the maturity standard. The contribution to
science from this research is to maintain the purpose of a tradition, and keep a
woman away from the harm that can be caused. This research uses the analytical
knife of ushul fiqh saddudz dzari'ah rules with the concept of Imam Abu Zahrah
and other scholars. The results of this study indicate that the karia tradition is a
process of maturation of girls both biologically and psychologically which can be
analogous to the incubation period while in Islam it is known as khalwat. The
standard of maturity for adherents of the karia tradition is seen from the biological
side, in this case they have menstruated or menstruated and are physiologically
perfect and mature. And from the psychological side, namely mentally she has
matured in emotional intelligence, and is able to carry the burden of being an
adult woman. The perspective of saddudz dzari'ah on the standard of maturity for
girls who follow the karia tradition. Because the karia tradition is recommended
for those who have matured both biologically and psychologically because the
meaning of kalempaghi is the transition from adolescence to adulthood, karia is
closed (saddudz) for children and even for those who are still in adolescence,
because this can lead to damage to both the value of the tradition and the girl.
Keywords: Karia Tradition, Biological And Psychological Adulthood, Saddudz
Dzari‟ah

Actions (login required)

View Item