FIRA PRATIWI 19030102001, F (2023) METODE KONSELING PSIKOLOG KLINIS UNIT PELAKSANA TEKNIS DAERAH PERLINDUNGAN PEREMPUAN DAN ANAK (UPTD-PPA) KOTA KENDARI DALAM MENANGANI KORBAN KEKERASAN PEREMPUAN DAN ANAK. Other thesis, IAIN KENDARI.
Text
1 COVER.pdf Download (4MB) |
|
Text
2 BAB I.pdf Download (4MB) |
|
Text
3 BAB II.pdf Download (4MB) |
|
Text
5 BAB IV.pdf Restricted to Registered users only until 6 December 2023. Download (4MB) |
|
Text
4 BAB III.pdf Download (4MB) |
|
Text
6 BAB V.pdf Download (4MB) |
|
Text
8 LAMPIRAN.pdf Download (4MB) |
Abstract
Fira Pratiwi. NIM. 19030102001 “Metode Konseling Psikolog Klinis Unit
Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Perempuan dan Anak (UPTD-PPA)
Kota Kendari Dalam Menangani Korban Kekerasan Perempuan Dan Anak”.
Dibimbing Oleh : Dr. Ros Mayasari, S.Ag.,M.Si
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang menggunakan teknik pengumpulan data
melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan teknik
analisis deskriptif yang melibatkan reduksi data, penyajian data, dan penarikan
kesimpulan.Hasil penelitian menunjukan bahwa pendampingan yang dilakukan di UPTD�PPA dilakukan olehkonselor pskologis dan psikolog klinis, fungsi atau tugaskonselor
pskologis ialah melakukan asessment terhadap korban sedangkan psikolog klinis melakukan
penanganan lanjut pada korban. Metode konseling yang digunakan yaitu metode konseling
individu, dengan teknik bermain pada anak dengan menggunakan tes gambar atau tes CAT
(Children Apperception Test) atau TAT (Tematic Apperception Test). Adapun pada
perempuan, tahap pertama akan diberikan psikoedukasi. Tahap kedua, akan dilatih dengan
menggunakan teknik relaksasi sederhana, teknik pernapasan sederhana, dan tenik graunding.
Tahap ketiga, korban akan diberikan terapi berupa relaksasi imagery dan cognitive behaviora
theraphy. Dalam melakukan konseling terhadap korban psikolog klinis juga menyisipkan
nilai-nilai Islam diantaranya dapat dilakukan melalui shalat dan nasihat-nasihat untuk
mendekatkan diri kepada Allah, dan dapat menyebutkan kata-kata afirmasi positif tetapi
digantikan dengan berdo‟a. Faktor pendukung keberhasilan penanganan korban adalah
kesadaran korban dalam melaporkan kekerasan yang dialaminya serta keterbukaan dan kerja
sama korban dalam memberikan informasi. Selain itu, jumlah tenaga pelayanan yang
cukup, kompetensi atau keahlian petugas UPTD-PPA yang mumpuni dalam menangani
korban, serta sarana dan prasarana yang memadai. Faktor penghambatnya adalah korban
tidak memberikan informasi secara jelas, adanya intervensi dari anggota keluarga maupun
dari pengacara, serta terdapat beberapa korban yang masih bersikap tertutup dan tidak
kooperatif dalam proses konseling yang dilakukan.
Kata Kunci : Metode Konseling, Korban Kekerasan Perempuan dan Anak, UPTD�PP
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Additional Information: | Metode Konseling, Korban Kekerasan Perempuan dan Anak, UPTD�PP |
Uncontrolled Keywords: | Metode Konseling, Korban Kekerasan Perempuan dan Anak, UPTD�PP |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah > Prodi Bimbingan dan Penyuluhan Islam |
Depositing User: | Unnamed user with email Amnaa |
Date Deposited: | 06 Dec 2023 07:16 |
Last Modified: | 06 Dec 2023 07:16 |
URI: | http://digitallib.iainkendari.ac.id/id/eprint/2239 |
Actions (login required)
View Item |