Industrialisasi Pendidikan Islam; Studi Penerapan Total Quality Management (TQM) pada Program CIBI-CIBER Yayasan Ummusshabri Kendari

Imanul Muttaqin. NIM. 2020040201013., I (2022) Industrialisasi Pendidikan Islam; Studi Penerapan Total Quality Management (TQM) pada Program CIBI-CIBER Yayasan Ummusshabri Kendari. Other thesis, IAIN Kendari.

	Text 1. HALAMAN JUDUL - DAFTAR ISI_INDUSTRIALISASI PENDIDIKAN ISLAM.pdf Download (11MB)
	Text Bab I Pendahuluan_Industrialisasi Pendidikan Islam.pdf Download (157kB)
	Text Bab II Kajian Teoritik_Industrialisasi Pendidikan Islam.pdf Download (394kB)
	Text BAB III Metode Penelitian_Industrialisasi Pendidikan Islam.pdf Download (145kB)
	Text BAB IV Hasil Penelitian dan Pembahasan_Industrialisasi Pendidikan Islam.pdf Download (928kB)
	Text Bab V Penutup_Industrialisasi Pendidikan Islam.pdf Download (118kB)
	Text 3. DAFTAR PUSTAKA_INDUSTRIALISASI PENDIDIKAN ISLAM.pdf Download (140kB)
	Text 4. LAMPIRAN_INDUSTRIALISASI PENDIDIKAN ISLAM.pdf Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK
Imanul Muttaqin. NIM. 2020040201013. Industrialisasi Pendidikan Islam; Studi
Penerapan Total Quality Management (TQM) pada Program CIBI-CIBER
Yayasan Ummusshabri Kendari. Dibimbing oleh: Dr. H. Abdul Kadir, M.Pd. dan
Dr. Akib, M.Pd. Industrialisasi merupakan fenomena global yang mendorong terciptanya
kemajuan peradaban sekaligus menimbulkan dampak negatif berupa merebaknya
paham kapitalis dan materialis di berbagai lini kehidupan masyarakat. Penelitian
ini bertujuan untuk mengembangkan sistem akomodatif-selektif guna merespon
arus industrialisasi khususnya dalam dunia pendidikan Islam. Jenis penelitian ini
kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi partisipatif
lengkap, wawancara dan dokumentasi. Temuan penelitian dianalisis
menggunakan teknik analisis data Miles dan Huberman. Objek dalam penelitian
ini yakni sistem peningkatan mutu pendidikan pada program CIBI-CIBER
Yayasan Ummusshabri Kendari. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa
program CIBI-CIBER mampu meningkatkan mutu proses dan hasil belajar
peserta didik melalui adaptasi prinsip-prinsip TQM dalam pengambilan kebijakan
peningkatan mutu pendidikan. Pengelola program CIBI-CIBER berperan sebagai
Quality Council yang bertugas menentukan arah kebijakan peningkatan mutu
setelah melalui proses Quality Circle yang memberdayakan guru dan tenaga
kependidikan dalam menganalisis permasalahan, merancang solusi dan
merekomendasikan program perbaikan. Internalisasi prinsip-prinsip TQM dalam
peningkatan mutu pembelajaran program CIBI-CIBER didukung oleh guru dan
tenaga kependidikan yang mayoritas berasal dari angkatan kerja milenial. Selain
itu, dominasi pegawai non PNS pada program unggulan tersebut juga mendukung
fleksibilitas tata kelola sumber daya manusia sehingga tidak terikat dengan aturan
kepegawaian pemerintah yang cenderung kaku. Sedangkan kelemahan yang
ditemukan pada program CIBI-CIBER yakni belum maksimalnya sistem penilaian
kinerja dan penghargaan kepada pegawai berprestasi. Upaya peningkatan mutu
program CIBI-CIBER berlangsung efektif namun meninggalkan celah tingginya
biaya operasional yang ditanggung oleh wali murid. Guna meminimalisir
permasalahan tersebut, Yayasan Ummusshabri memberikan beasiswa kepada
calon peserta didik berprestasi di bidang akademik dan keagamaan. Kata kunci: Pendidikan Islam, Peningkatan mutu, Pembiayaan pendidikan

ABSTRAK
Imanul Muttaqin. NIM. 2020040201013. Industrialization of Islamic Education;
Study on the Application of Total Quality Management (TQM) in the CIBI- CIBER Program of the Ummusshabri Kendari Foundation. Advisor I: Dr. H. Abdul Kadir, M.Pd. Advisor II: Dr. Akib, M.Pd. Industrialization is a global phenomenon that encourages the creation of
civilization progress as well as causes negative impacts in the form of the spread
of capitalism and material things in various lines of people's lives. This study aims
to develop an accommodative-selective system to respond to the flow of
industrialization, especially in the world of Islamic education. This type of
research is qualitative. Data was collected by using complete participatory
observation techniques, interviews and documentation. The research findings
were analyzed using Miles and Huberman data analysis techniques. The object of
this research is the education quality improvement system in the CIBI-CIBER
program of the Kendari Ummusshabri Foundation. The results of this study
conclude that the CIBI-CIBER program is able to improve the process and
learning outcomes of students through the principles of TQM in education
improvement policy making. The CIBI-CIBER Program Manager acts as a
Quality Council that determines quality policy through the Quality Circle which
empowers teachers and education personnel in analyzing problems, designing
solutions and recommending improvement programs. The internalization of TQM
principles in improving the quality of the CIBI-CIBER learning program is
supported by teachers and education personnel from the millennial workforce. In
addition, the dominance of non-civil servant employees in the flagship program
also supports flexibility in human resource management so that it is not regulated
by government regulations that require rigidity. Meanwhile, the weakness in the
CIBI-CIBER program is that the assessment system and awards for achievements
have not been maximized. Efforts to improve the quality of the CIBI-CIBER
program are effective but leave the remaining operational costs borne by the
students' parents. In order to minimize these problems, the Ummussha Foundation
provides scholarships to prospective students who excel in academic and religious
fields. Keywords: Islamic Education, Quality Improvement, Education Financing.

Actions (login required)

View Item